Management

Berapa Turnover Karyawan yang Ideal? Intip Tips Menguranginya

turnover karyawan yang ideal

Menjaga tingkat turnover karyawan yang ideal tidak hanya memberikan dampak positif bagi karyawan, tetapi juga dapat membantu menjaga keberlangsungan sebuah perusahaan. Tingkat turnover karyawan yang rendah dapat membantu perusahaan dalam menghemat biaya operasional terkait perekrutan karyawan, meningkatkan produktivitas dan dampak positif lainnya.

Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan penjelasan lengkap bagi anda mengenai turnover karyawan. Kami akan membahas mulai dari apa itu turnover karyawan, berapa turnover karyawan yang ideal, cara menghitungnya, penyebab turnover tinggi, serta cara mengatasi turnover tinggi. Mari kita simak artikel lengkapnya berikut ini!

Apa Itu Turnover Karyawan

Turnover karyawan atau bisa disebut tingkat pergantian karyawan adalah proses pergantian atau keluarnya karyawan dari suatu perusahaan dalam periode tertentu. Turnover terjadi ketika karyawan keluar dari perusahaan secara sukarela maupun tidak dan digantikan oleh karyawan baru. Umumnya, pengukuran ini dilakukan perusahaan setiap satu tahun sekali.

Turnover karyawan yang terlalu tinggi sering menimbulkan dampak negatif bagi perusahaan seperti membengkaknya biaya yang dibutuhkan dalam pengelolaan SDM. Untuk itu, perusahaan perlu mengambil langkah strategi untuk mengelolanya agar memiliki tingkat  turnover karyawan yang ideal.

Perusahaan yang memiliki tingkat turnover karyawan yang ideal dapat merasakan berbagai manfaat yang dapat menunjang perkembangannya. Mulai dari menghemat biaya rekrutmen dan operasional, meningkatkan kepuasan dan loyalitas karyawan, meningkatkan produktivitas karyawan, dan menciptakan lingkungan kerja yang positif untuk karyawan.



Berapa Turnover Karyawan yang Ideal

Tingkat turnover karyawan yang ideal untuk setiap perusahaan bervariasi tergantung pada beberapa faktor-faktor tertentu. Faktor yang mempengaruhi turnover karyawan seperti kondisi pasar tenaga kerja di suatu daerah, ukuran dan struktur organisasi, budaya perusahaan, serta bidang industrinya.

Pada dasarnya, tidak ada angka pasti untuk tingkat turnover karyawan yang ideal bagi setiap perusahaan. Namun menurut berbagai sumber yang tersedia, tingkat turnover yang berkisar antara 5% hingga 10% per tahun dianggap sudah ideal bagi banyak perusahaan di beberapa industri.

Rumus Hitung Turnover Karyawan

Cara untuk mengetahui apakah sebuah perusahaan sudah memiliki turnover karyawan yang ideal atau belum adalah dengan menghitungnya. Umumnya, terdapat beberapa rumus yang dapat digunakan untuk menghitung tingkat turnover karyawan. Berikut adalah beberapa cara menghitung turnover karyawan lengkap dengan rumusnya:

Rumus Hitung Tingkat Turnover Bulanan

Rumus menghitung tingkat turnover karyawan bulanan sebuah perusahaan adalah membagi jumlah karyawan yang keluar dengan rata-rata jumlah karyawan pada bulan yang sama. Jumlah karyawan yang keluar adalah total karyawan yang berhenti bekerja, sedangkan rata-rata jumlah karyawan adalah rata-rata total karyawan di awal dan akhir bulan.

Contoh perhitungannya:

Jumlah karyawan di sebuah perusahaan pada awal bulan adalah 50 orang. Lalu, terdapat beberapa karyawan yang keluar dari perusahaan di bulan yang sama sejumlah 3 orang. Kemudian perusahaan melakukan perekrutan dan pada akhir bulan perusahaan memiliki karyawan sejumlah 45 orang. Berikut perhitungan tingkat turnover karyawannya:

Jadi perusahaan tadi memiliki tingkat turnover karyawan pada periode bulan tersebut sebesar 6,31%. 

Rumus Hitung Tingkat Turnover Karyawan Tahunan

Rumus menghitung tingkat turnover karyawan tahunan sebuah perusahaan mirip dengan cara menghitung tingkat turnover karyawan bulanan yang sudah dibahas sebelumnya. Yang membedakan hanya periode waktu perhitungannya dimana pada perhitungan tahunan kita menggunakan data jumlah karyawan di awal dan akhir tahun.

Contoh perhitungannya:

Jumlah karyawan di sebuah perusahaan pada awal tahun adalah 100 orang. Lalu, terdapat beberapa karyawan yang keluar dari perusahaan di tahun yang sama sejumlah 10 orang. Kemudian perusahaan melakukan perekrutan dan pada akhir tahun berhasil memiliki karyawan sejumlah 120 orang. Berikut perhitungan tingkat turnover karyawannya:

Jadi perusahaan tadi memiliki tingkat turnover karyawan pada periode tahun tersebut sebesar 9,1%. Hasil angka ini membuat perusahaan tersebut bisa dikatakan memiliki turnover karyawan yang ideal menurut penjelasan sebelumnya.

Baca juga: “3 Cara Menghitung Turnover Karyawan untuk Peningkatan SDM

Penyebab Turnover Karyawan yang Tinggi

Sebuah perusahaan yang memiliki tingkat turnover karyawan yang tinggi biasanya disebabkan oleh berbagai faktor yang berkaitan dengan lingkungan kerja, manajemen, dan kondisi finansial. Berikut adalah beberapa penyebab utama yang menyebabkan perusahaan tidak memiliki turnover karyawan yang ideal karena persentasenya tinggi:

Lingkungan Kerja yang Tidak Nyaman

Lingkungan kerja yang tidak kondusif seperti banyaknya konflik antar karyawan, budaya kerja yang toxic, dan manajer yang kurang mendukung dapat menimbulkan ketidaknyamanan karyawan saat bekerja. Ini membuat karyawan merasa tidak betah di perusahaan tersebut dan akhirnya memilih opsi untuk keluar.

Kurangnya Dukungan dalam Pengembangan Karyawan

Kurangnya atau tidak adanya pelatihan maupun kesempatan bagi karyawan untuk mengembangkan keterampilannya membuat mereka merasa tidak dihargai. Ini membuat karyawan tersebut kehilangan motivasinya untuk bekerja di perusahaan tersebut dan akhirnya dikeluarkan atau keluar secara sukarela, sehingga tingkat turnover karyawan perusahaan tersebut dapat naik.

Gaji yang Terlalu Rendah

Gaji yang tidak sebanding dengan tanggung jawab atau pengalaman karyawan merupakan salah satu faktor yang menyebab tingkat turnover menjadi tinggi. Karyawan yang merasa gajinya terlalu rendah jika dibandingkan dengan beban kerja yang didapatkan akan memilih untuk keluar dan mencari tawaran lain yang lebih menarik.

Pemimpin yang Kurang Baik

Salah satu faktor yang menyebabkan perusahaan tidak memiliki tingkat turnover karyawan yang ideal adalah pemimpin yang kurang komunikatif dan tidak mendukung karyawannya. Karyawan yang merasa tidak didukung dan dihargai oleh pemimpinnya cenderung memilih untuk keluar dan mencari lingkungan kerja yang lebih bisa menghargai kontribusi mereka.

Baca juga: “3 Cara Menghitung Jam Kerja di Excel dengan Mudah

Cara Mencapai Turnover Karyawan yang Ideal

Terdapat beberapa cara yang bisa digunakan oleh sebuah perusahaan untuk mencapai tingkat turnover karyawan yang ideal. Salah satu caranya adalah dengan bantuan dari software HRD dari Pinnacle Tech Vision. Berikut adalah beberapa cara yang dapat digunakan untuk mencegah turnover karyawan tinggi dengan bantuan software tersebut:

Pengelolaan Rekrutmen yang Efektif

Software HRD dari Pinnacle Tech Vision menyediakan fitur manajemen rekrutmen yang dapat membantu perusahaan dalam mengelola seleksi dan rekrutmen karyawan baru dengan lebih baik. Ini membuat perusahaan dapat memilih kandidat yang paling sesuai dengan kebutuhan dan lebih mungkin bertahan lama, sehingga tingkat turnover dapat terjaga.

Pengelolaan Kinerja Karyawan yang Tepat

Software HRD dari Pinnacle Tech Vision memiliki fitur yang dapat membantu sebuah perusahaan untuk lebih mudah memantau bagaimana kinerja setiap karyawannya. Ini memudahkan perusahaan untuk mengidentifikasi karyawan berpotensi tinggi yang layak mendapatkan promosi, sehingga meningkatkan loyalitas mereka dan pada akhirnya dapat mengurangi tingkat turnover karyawan.

Pembuatan Program Pengembangan dan Pelatihan yang Sesuai Kebutuhan

Software HRD dari Pinnacle Tech Vision memiliki fitur untuk membantu perusahaan mengelola pelatihan dan pengembangan karyawan dengan lebih mudah. Ini memudahkan perusahaan untuk membuat program pengembangan dan pelatihan yang lebih sesuai dengan kebutuhan masing-masing karyawan, sehingga kepuasan karyawan meningkat dan betah di perusahaan tersebut.

Penggajian Karyawan yang Transparan

Dengan adanya dukungan fitur manajemen gaji karyawan pada software HRD dari Pinnacle Tech Vision, dapat membuat sistem penggajian karyawan yang transparan. Ini membuat karyawan dapat memahami dengan jelas komponen gaji mereka, sehingga mencegah keluarnya karyawan yang disebabkan rasa ketidakpuasan terkait gaji.

Itulah tadi beberapa cara yang dapat digunakan untuk mencapai tingkat turnover karyawan yang ideal dengan bantuan software HRD dari Pinnacle Tech Vision. Selain membantu terhindar dari turnover karyawan yang tinggi, software ini juga memberikan manfaat lain seperti meningkatkan produktivitas karyawan dan bisa menghemat biaya operasional.

Apakah anda mulai tertarik untuk mencoba software HRD dari Pinnacle Tech Vision? Segera hubungi tim Pinnacle Tech Vision dengan meng klik tombol di bawah ini untuk memulai mengkonsultasikan kebutuhan anda dan dapatkan demo softwarenya secara gratis.